Isolasi bakteri dan reproduksi bakteri
Jumat,11 oktober 2019
Nama :putri maharani
No :27
Kelas :x ips 2
Materi:isolasi bakteri dan reproduksi bakteri
Isolasi bakteri
1. Pour plate (agar tuang)
Teknik ini memerlukan agar yang belum padat dan dituang bersama suspensi bakteri ke dalam cawan petri dan dihomogenkan lalu dibiarkan memadat. Hal ini menyebabkan sel bakteri tidak hanya dipermukaan tapi agar didalam atau dasar. Prosedur kerjanya adalah tabung pengencer atau petridish ditanam dan media padat yang masih cair disiaplan. Teteskan 1ml suspensi bakteri ke cawan kosong, lalu yang masih cair dituang ke petridish diputar membentuk angka 8 agar suspensi bakteri dalam media homogen, lalu diinkubasi.
2. Spread plate (agar tabur ulas)
Teknik menanam dengan menyebarkan suspensi bakteri di permukaan agar supaya diperoleh kultur murni.
Prosedurnya adalah teteskan cairan suspensi 0,1 ml menggunakan mikropipet lalu teteskan diatas permukaan agar yang memadat. Trigalski kemudian dibakar diatas bunsen dan dinginkan. Suspensi kemudian diratakan dengan menggosokkannya pada permukaan, penyebaran akan lebih efektif bila cawan ikut diputar.
3. Streak plate (Penanaman dengan goresan)
Untuk mengisolasi mikroorganisme dari campurannya atau meremajakan kultur ke media baru.
a. Goresan sinambung
Prosedurnya (inokulum loop ose) disentuhakan koloni bakteri dan gores secara kontinyu sampai setengah permukaan agar. Lalu putar petridish 180 derajat digoreskan sampai habis. Bertujuan untuk peremajaan ke cawan atau medium baru
b. Goresan T
Prosedur bagi petridish menjadi 3 bagian dan diinokulasi dengan streak zig zag. Ose dipanaskan dan didinginkan, lalu distreak zig zag pada daerah berikutnya.
c. Goresan kuadran
Prosedurnya daerah dibagi 4, daerah 1 merupakan goresan awal. Goresan selanjutnya dipotong atau disilangkan dari goresan pertama sehingga jumlah semakin sedikit menjadi koloni tunggal.
Nama :putri maharani
No :27
Kelas :x ips 2
Materi:isolasi bakteri dan reproduksi bakteri
Isolasi bakteri
Teknik ini memerlukan agar yang belum padat dan dituang bersama suspensi bakteri ke dalam cawan petri dan dihomogenkan lalu dibiarkan memadat. Hal ini menyebabkan sel bakteri tidak hanya dipermukaan tapi agar didalam atau dasar. Prosedur kerjanya adalah tabung pengencer atau petridish ditanam dan media padat yang masih cair disiaplan. Teteskan 1ml suspensi bakteri ke cawan kosong, lalu yang masih cair dituang ke petridish diputar membentuk angka 8 agar suspensi bakteri dalam media homogen, lalu diinkubasi.
2. Spread plate (agar tabur ulas)
Teknik menanam dengan menyebarkan suspensi bakteri di permukaan agar supaya diperoleh kultur murni.
Prosedurnya adalah teteskan cairan suspensi 0,1 ml menggunakan mikropipet lalu teteskan diatas permukaan agar yang memadat. Trigalski kemudian dibakar diatas bunsen dan dinginkan. Suspensi kemudian diratakan dengan menggosokkannya pada permukaan, penyebaran akan lebih efektif bila cawan ikut diputar.
3. Streak plate (Penanaman dengan goresan)
Untuk mengisolasi mikroorganisme dari campurannya atau meremajakan kultur ke media baru.
a. Goresan sinambung
Prosedurnya (inokulum loop ose) disentuhakan koloni bakteri dan gores secara kontinyu sampai setengah permukaan agar. Lalu putar petridish 180 derajat digoreskan sampai habis. Bertujuan untuk peremajaan ke cawan atau medium baru
b. Goresan T
Prosedur bagi petridish menjadi 3 bagian dan diinokulasi dengan streak zig zag. Ose dipanaskan dan didinginkan, lalu distreak zig zag pada daerah berikutnya.
c. Goresan kuadran
Prosedurnya daerah dibagi 4, daerah 1 merupakan goresan awal. Goresan selanjutnya dipotong atau disilangkan dari goresan pertama sehingga jumlah semakin sedikit menjadi koloni tunggal.
REPRODUKSI BAKTERI
Bakteri melakukan reproduksi secara pembelahan biner yaitu setiap sel membelah dirinya menjadi 2. Tapi dapat juga secara asexual dengan pertukaran materi genetik. Proses ini dikenal dengan istilah rekombinasi DNA.
1.TRANSFORMASI
Perpindahan sedikit materi genetik dari satu sel ke sel bakteri lainnya.
2.PEMINDAHAN
Pemindahan materi genetik satu sel bakteri ke sel bakteri lainnya dengan bantuan bakteriofage (virus bakteri)
3.KONJUGASI
Pemindahan materi genetik berupa plasmid melalui kontak sel dengan membentuk jembatan diantara dua sel bakteri yang berdekatan.
Komentar
Posting Komentar